Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2017

star delta(bintang-segitiga)

Assalamualaikum wr.wb saya ingin memposting sebuah artikel yang berguna didalam bidang kelistrikan Pengasutan Bintang - Segitiga (Motor Starting Star - Delta) surya darma      00.21  Metoda staring  banyak digunakan untuk menjalankan motor induksi rotor sangkar yang mempunyai daya di atas 5 kW (atau sekitar 7 HP). untuk menjalankan motor dapat dipilih starter yang umum dipakai antara lain : saklar rotari , saklar khusus  atau dapat juga menggunakan beberapa kontaktor magnit beserta kelengkapannya yang dirancang khusus untuk rangkaian starter . Perlu di ingat jika pada name plate motor tertulis 220/380 V, sedangkan teganga jala - jala yang tersedia sumber 3 fasa 380 V, maka motor tersebut hanya boleh dihubungkan bintang (Y) artinya motor berjalan normal pada hubungan bintang pada tegangan 380 V. motor tersebut dapat dilakukan starting  apabila di hubungkan pada tegangan jala 3 fasa 220 V. ◾Arus start 1.8 sampai 2.6 kali arus nomi...

fungsi penerangan jalan

Assalamualaikum wr.wb saya ingin memposting sebuah artikel yang berguna... Fungsi Penerangan jalan  Penerangan jalan di kawasan perkotaan mempunyai fungsi antara lain : 1Menghasilkan kekontrasan antara obyek dan permukaan jalan 2Sebagai alat bantu navigasi pengguna jalan 3Meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan, khususnya pada malan hari 4Mendukung keamanan lingkungan 5Memberikan keindahan lingkungan jalan Jenis Lampu Penerangan Jalan ◾Jenis lampu penerangan jalan ditinjau dari krakateristik dan penggunaannya secara umum dapat dilihat tabel dibawah ini ◾Rumah lampu penerangan dapat diklasifikasikan menurut tingkat perlindungan terhadap debu/benda dan air. hal ini dapat diindikasikan dengan istilah IP (Index of Protection) atau indek perlindungan, yang memiliki 2 angka, angka pertama menyatakan indek perlindungan terhadap air. sistem IP merupakan penggolongan yang lebih awal terhadap penggunaan peralatan yang tahan hujan dan sebagainya, dan ditandai denga...

Rangkaian pengatur kecepatan motor DC

Assalamualaikum wr.wb saya ingin memposting sebuah artikel yang mudah-mudahan berguna Rangkaian Pengatur Kecepatan Motor DC Pengatur kecepatan motor DC Assalammualaikum Wr.Wb untuk postingan saya yang ketiga kali ini bagaimana mengatur kecepatan motor DC, kecepatan motor berkerja bedasarkan pengaturan potensio yang anda inginkan apakah itu cepat atau pelan, rangkaian ini memang masih jauh dari sempurna. oke kita langsung saja pada daftar komponen beserta gambarnya. Daftar Komponen LM 317 = 1 buah Kapasitor 0,1 dan 1 Mikro Farad/ 16 Volt = 2 buah Potensiometer 10 Kiloohm = 1 buah electricsschool.blogspot.co.id  Resistor 470 ohm = 1 buah Demikian postingan saya kali ini, semoga bermanfaat, kesempurnaan milik allah kekurangan milik saya, sampai ketemu dipostingan berikutnya

cara dan prinsip tespen(Test pen)

Assalamualaikum wr.wb saya ingin memposting sebuah artikel yang mudah-mudahan berguna Pengertian Tespen (Test Pen) dan Cara Menggunakannya Pengertian Tespen (Test Pen) dan Cara Menggunakannya – Tespen atau Test Pen merupakan salah satu alat yang paling sering digunakan oleh para Teknisi Listrik dalam melakukan pekerjaannya. Bentuknya yang relatif kecil dan mirip seperti sebuah Pena membuatnya sangat mudah untuk dibawa kemana-mana. Ujung Test Pen yang yang berbentuk “Minus” dapat dijadikan sebagai Obeng untuk melonggarkan atau mengetatkan sekrup (screw). Jadi Test Pen pada dasarnya adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk mengetahui atau mengecek apakah sebuah penghantar listrik memiliki tegangan listrik atau tidak. Penghantar listrik yang dimaksud disini dapat berupa Kabel listrik, Kawat listrik maupun Stop Kontak listrik. Berbeda dengan Multimeter, Test Pen tidak dapat digunakan untuk mengukur seberapa tingginya suatu Tegangan Listrik di sumber penghantar listrik tersebut, T...

Cara mengukur Transistor NPN dan PNP dengan Digital Multimeter

Assalamualaikum wr.wb saya ingin memposting sebuah artikel yang mudah-mudahan berguna Cara Menentukan Jenis Transistor NPN dan PNP dengan Digital Multimeter Cara Menentukan Jenis Transistor NPN dan PNP dengan Digital Multimeter – Transistor adalah salah satu Komponen Semikonduktor yang sering digunakan dalam rangkaian Elektronika. Transistor memiliki berbagai fungsi yang dibutuhkan oleh suatu rangkaian elektronika. Fungsi-fungsi tersebut diantaranya seperti sebagai Penguat, penyearah, Switch, Mixer dan Stabilisator. Pada umumnya, Transistor dapat dibagikan menjadi dua jenis yaitu Transistor Bipolar dan Transistor FET. Kedua jenis Transistor tersebut sama-sama memiliki tiga kaki terminal namun memiliki nama yang berbeda. Transistor Bipolar menggunakan nama Kaki Terminal Basis (B), Kolektro (K), Emitor (E) sedangkan Transistor FET menggunakan nama Kaki Terminal Gate (G), Drain (D) dan Source (S). Transistor NPN dan Transistor PNP yang akan kita bahas pada artikel ini merupakan jeni...

cara mengukur MOSFET(Metal Oxide Field Effect Transistor)

Assalamualaikum wr.wb saya ingin memposting sebuah artikel yang mudah mudahan berguna Cara Menguji MOSFET (Metal Oxide Field Effect Transistor) dengan Multimeter Cara Menguji MOSFET (Metal Oxide Field Effect Transistor) dengan Multimeter – MOSFET atau Metal Oxide Field  Effect Transistor adalah jenis Transistor yang pengoperasiannya tergantung pada efek medan (field effect) yaitu medan listrik pada Input GATE atau Input Gerbangnya. MOSFET terdiri dari 3 kaki terminal yaitu Gate (G), Drain (D) dan Source (S). Pada umumnya MOSFET digunakan pada rangkaian-rangkaian elektronika sebagai Saklar (Switch), Penguat (Amplifier dan Pencampur (Mixer). Transistor Medan Efek ini dapat digolongkan menjadi 2 jenis yaitu MOSFET tipe N (NMOSFET) dan MOSFET tipe P (PMOSFET). Cara Menguji MOSFET (Metal Oxide Field Effect Transistor) dengan Multimeter Untuk menguji apakah sebuah MOSFET mengalami kerusakan atau tidak, kita dapat menggunakan sebuah Multimeter Digital untuk mengukur atau mengujinya...

Dioda foto dan prinsip kerjanya

Assalamualaikum wr.wb saya ingin memposting sebuah artikel yang semoga berguna didalam bidang kelistrikan Pengertian Photodiode (Dioda Foto) dan Prinsip kerjanya Pengertian Photodiode (Dioda Foto) dan Prinsip kerjanya – Photodiode atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan Dioda Foto adalah komponen Elektronika yang dapat mengubah cahaya menjadi arus listrik. Dioda Foto merupakan komponen aktif yang terbuat dari bahan semikonduktor dan tergolong dalam keluarga Dioda. Seperti Dioda pada umumnya, Photodiode atau Dioda Foto ini memiliki dua kaki terminal yaitu kaki terminal Katoda dan kaki terminal Anoda, namun Dioda Foto memiliki Lensa dan Filter Optik yang terpasang dipermukaannya sebagai pendeteksi cahaya. Cahaya yang dapat dideteksi oleh Dioda Foto diantaranya seperti Cahaya Matahari, Cahaya Tampak, Sinar Inframerah, Sinar Ultra-violet hingga sinar X. Oleh karena itu, Photodiode atau Dioda Foto yang dapat mendeteksi berbagai Cahaya ini telah banyak diaplikasikan ke berbagai pe...

arti kode pada MCB

Assalamualaikum wr.wb saya memposting sebuah artikel yang Allah berguna. Arti Kode pada MCB (Miniature Circuit Breaker) Arti Kode pada MCB (Miniature Circuit Breaker) – MCB (Miniature Circuit Breaker) atau umumnya disebut dengan Breaker merupakan salah satu perangkat penting dalam instalasi listrik. MCB yang digunakan sebagai pelindung rangkaian listrik ini umumnya digunakan sebagai pengaman mesin di pabrik maupun sebagai pembatas arus di rumah dan gedung. Untuk melindungi keselamatan kita sendiri maupun keamanan perangkat listrik rumah kita,  kita perlu memilih dan menentukan MCB/Breaker yang sesuai dengan kebutuhan kita. Anda dapat membaca artikel “Cara Menghitung Daya Listrik yang diperlukan Rumah” untuk menentukan pilihan MCB sesuai dengan daya listrik yang digunakan oleh rumah anda. Arti Kode pada MCB (Miniature Circuit Breaker) Pada umumnya, Batas Arus dan karakteristik kurva sebuah MCB telah tercetak di permukaan MCB itu sendiri. Cara membacanya pun mudah. Berikut in...

komponen elektronika

Assalamualaikum wr.wb saya memposting sebuah artikel,mudah-mudahan berguna. Pengertian Komponen Elektronika Aktif dan Komponen Elektronika Pasif Pengertian Komponen Elektronika Aktif dan Komponen Elektronika Pasif Pengertian Komponen Elektronika Aktif dan Komponen Elektronika Pasif – Komponen Elektronika adalah elemen dasar yang digunakan untuk membentuk suatu rangkaian elektronika dan biasanya dikemas dalam bentuk diskrit dengan dua atau lebih terminal penghubung. Setiap komponen elektronika memiliki fungsinya masing-masing dalam suatu rangkaian elektronika, ada yang berfungsi sebagai penghambat, ada yang berfungsi sebagai penguat, ada yang berfungsi sebagai penghantar, ada juga yang berfungsi sebagai penyaring dan ada yang berfungsi sebagai pengendali. Komponen-komponen Elektronika tersebut juga memiliki nilai dan tipenya masing-masing sehingga dapat menjalankan fungsinya sesuai dengan keinginan para perancang rangkaian elektronika. Pengelompokan Komponen-komponen Elektroni...